Galang Hendra dan Imanuel Pratna, dua rider rekomendasi Yamaha Indonesia ini akan bertolak ke Tavullia, Italia, untuk kali kedua. Keberangkatan kali ini dalam rangka keikutsertaan mereka dalam program Yamaha│VR46 Riders Academy “2^nd Master Camp”. Program ini merupakan lanjutan dari program serupa Juli 2016 silam. Terpilihnya Galang dan Imanuel kali ini adalah hasil evaluasi keduanya dalam ajang balap Asia Road Racing Championship (ARRC) seri ke-4 di sirkuit Sentul, Agustus silam. Sekalipun tidak menempati podium di dua race yang berlangsung, Galang Hendra, rider Yamaha Racing Indonesia sukses memecahkan rekor waktu terbaik di kelas Asia Production 250 (AP250) dengan waktu 1 menit 44,229 detik. Sedangkan Imanuel Pratna, pembalap satelit Yamaha ini membukukan best time terbaik di race 2 dengan catatan waktu 1 menit 45,248 detik. Keduanya menunggangi kuda pacu YZF-R25. Evaluasi kepada pebalap tidak hanya dari segi skill. Mental membalap dua rider ini juga menjadi alasan terpilihnya kembali mereka dalam program yang berlangsung dari 13-18 September 2016. Keduanya dinilai semakin berani dalam bermanuver di lintasan balap. Cara membalap kedua rider tanah air ini jauh lebih agresif setelah penempaan di Tavullia, Juli silam. “Dari sisi skill kedua rider kami ini ada peningkatan, khususnya di ARRC Sentul kemarin. Galang pecahkan rekor waktu di kelas 250, dan Imanuel juga saat race bisa mencatatkan best time di race ke-2. Perkembangan yang sangat pesat justru ada di mental membalap rider kami ini. Cara membalap keduanya, secara khusus saya berikan untuk Imanuel sudah semakin agresif. Mereka tidak lagi terlalu berhati-hati dalam membalap, mereka mulai berani mengambil resiko di setiap tikungan,” terang M. Abidin, General Manager After Sales & Motor sports PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Galang dan Imanuel akan bertandang ke Italia, 12 September 2016. Kali ini mereka akan tinggal di Bologna yang jaraknya tidak jauh dengan sirkuit Misano. Berbeda dengan Juli lalu, ketika mereka tinggal di daerah Milan. Tujuannya adalah mendekatkan dua rider tanah air ini dengan tempat latihan agar mereka fokus berlatih untuk mencapai level balap terbaiknya. Dalam program “2^nd Master Camp”, mereka kembali akan ditempa mental dan fisik. Gym, latihan di di area dirt track (flat track) Motor Ranch, Tavullia naik YZ250F dan circuit training di sirkuit MotoGP San Misano menunggangi YZF-R3. Valentino Rossi akan kembali mendampingi latiahn di Motor Ranch dan sirkuit San Misano dengan bantuan instruktur VR46 Riders Academy. Tambahan menu latihan kali ini, para rider akan latihan dengan menggunakan gokart di San Misano pada 17 September 2016. Galang dan Imanuel kali ini akan bertolak ke Italia bersama dengan Soichiro Minamoto (Jepang), Kasma Daniel Bin Kasmayudin (Malaysia) dan Peerapong Liboonpeng (Tahiland), serta tambahan satu pebalap asal Thailand, Apiwat Wongthananon, yang baru bergabung di “2^nd Master Camp” ini. Mereka akan melahap menu latihan yang sudah disiapkan mentor di Yamaha│VR46 Riders Academy. Secara khusus, Valentino Rossi yang mendampingi rider Yamaha berlatih di markasnya, menyampaikan pesan khusus kepada rider yang akan berlatih di “2^nd Master Camp”. Dia bersama tim akan memberikan tips supaya para rider berada di level balap yang lebih baik. “Saya senang dan bersemangat untuk mulai berbicara lagi tentang Yamaha VR46 Master Camp, karena edisi kedua kali ini akan dimulai. Master Camp pertama di bulan Juli adalah pengalaman yang sangat positif bagi semua orang dan perusahaan yang terlibat. Pada level tersebut melebihi ekspektasi dan harapan siapa pun karena pebalap yang dipilih oleh Yamaha benar-benar cepat di semua disiplin ilmu. Temuan Yamaha sangat baik. Peerapong, Galang, Soichiro, Kasma dan Imanuel sangat termotivasi dan juga sangat bangga memakai seragam Master Camp. Juga untuk rider VR46 Academy, itu adalah pengalaman hebat dan unik karena mereka memainkan peran sebagai "pelatih" untuk pertama kalinya dalam hidup mereka! Master Camp pertama menciptakan grup yang bagus, yang bekerja dengan sempurna bersama-sama dan semua tujuan yang ada pikiran bisa dicapai. Sekarang setelah kita memiliki pengalaman di edisi pertama, kami bertujuan untuk membawa Master Camp ke "next level" dan memberikan rider muda Yamaha beberapa "tips" lebih untuk menjadi pebalap profesional. Suatu hari, siapa tahu, rider Master Camp dan  VR46 Academy akan berada di jalur yang sama, saling bersaing untuk gelar juara dunia! Saya yakin ini akan menjadi minggu yang penuh dengan keringat dan menyenangkan! – Valentino Rossi
Galang Hendra Pratama Lahir    : 10 Maret 1999 Tim      : Yamaha Racing Indonesia Prestasi 2016    :  Peringkat 6 ARRC AP250 class (sampai seri 4), Asia Road Racing Championship 2015    :  Peringkat 9 ARRC kelas AP250, Asia Road Racing Championship 2014    :  Peringkat 3 Indoprix 125cc seri 3, Indoprix 2013    :  Juara MP3 110cc, Motoprix                Peringkat 2 MP4 125cc, Motoprix                Juara YCR 110cc, Yamaha Cup Race Imanuel Putra Pratna Lahir    : 5 September 1996 Tim      : Yamaha Traxx-D TJM Bien Racing Prestasi  2016    : Peringkat 10 ARRC AP250 class (sampai seri 4), Asia Road Racing Championship 2015    : Peringkat 12 ARRC kelas AP250, Asia Road Racing Championship 2014    : Juara, Suzuka 4 Hours Endurance Race 2013    : Peringkat 6 Super Sport 600cc, IRS Championship 2012    : Peringkat 3 One Make Race 250cc, IRS Championship 2011    : Peringkat 3 seri 1 Super Sport 250cc, IRS Championship