Jakarta - Yamaha memenangkan 8 kategori Indeks Kebahagiaan Berkendara (IKB) Award persembahan Otomotifnet.com. Dominasi Yamaha di bagian sepeda motor ini makin lengkap dengan predikat sebagai brand motor paling membahagiakan. Tujuh produk lainnya pun menjadi motor yang paling membahagiakan di kategorinya masing-masing. Vega Force motor paling membahagiakan di kategori Bebek 110cc, Jupiter MX (Bebek 125 - 135cc), NMAX (Skutik 150cc), V-Ixion (Sport Naked 150cc), YZF-R25 (Sport Fairing 250cc), MT-25 (Sport Naked 200 - 250cc), TMax (Big Bike). Seremoni IKB Award dilakukan di Whiz Prime Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu 23 Maret 2016. Yang diraih Yamaha merupakan pengakuan pilihan terbaik konsumen di setiap segmen. ”Terimakasih kepada Tabloid Otomotif atas kemenangan pada 8 kategori di Indeks Kebahagiaan Berkendara Award ini. Konsumen bahagia dengan brand Yamaha dan juga produk-produknya yang populer, misalnya V-Ixion raja motor sport Indonesia, Nmax dan YZF-R25 primadona ekspor bahkan favorit di Eropa. Kami pun makin termotivasi untuk meningkatkan kualitas produk kami,” ujar Mohammad Masykur, Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Indeks Kebahagiaan Berkendara Award 2016 Untuk kali kedua IKB digelar, hasilnya diperoleh lewat survey online sejak 15 Januari hingga 29 Februari, untuk mengukur kebahagiaan berkendara pada sepeda motor dan mobil. “IKB merupakan formulasi dari kepuasan berkendara dan tingkat emosi saat berkendara. Kondisi kendaraan, kondisi jalan yang dilalui, sampai perilaku pengendara lain semuanya mempengaruhi seberapa besar kebahagiaan seseorang dalam berkendara,” papar Billy Riestianto, Editor in Chief Otomotifnet.com Respondennya 3.086 orang pengguna sepeda motor dan mobil yang usianya lebih dari 18 tahun di 30 provinsi di Indonesia dengan profil pria dan wanita SES A sampai dengan C. Usia sepeda motor dan mobil yang disurvei berumur minimal 1 tahun. Responden mengisi 109 pertanyaan pada Otomotifnet.com tentang indeks kepuasan berkendara dan tingkat emosi saat berkendara. Kedua parameter itu meliputi aspek kualitas fisik kendaraan, aspek kondisi fisik jalan dan aspek perilaku pengendara lain.