01 November 2025
Fazzio Youth Festival 2025 Lanjutkan Euforia di 3 Kota, Bukti Semangat Gen Z Tak Terbendung!
Jakarta, 1 November 2025 – Euforia dan gelombang semangat anak muda kembali terasa lewat penyelenggaraan Fazzio Youth Festival 2025 yang mana sebelumnya telah sukses di kota Surakarta dan kini terus bergulir ke berbagai penjuru Indonesia khususnya di 3 kota besar, yaitu Bandung (26/10), Samarinda (26/10), dan Bali (27/10). Ajang tahunan milik Yamaha untuk merangkul para Gen-Z lebih dekat ini kembali mencuri perhatian ribuan pelajar SMA yang ingin membuktikan kemampuan terbaiknya lewat berbagai kompetisi yang diadakan seperti Futsal, Basket, hingga Dance Competition. Bukan hanya aktif di dunia digital, antusiasme yang begitu besar juga ditunjukkan oleh para peserta yang didominasi oleh Gen-Z ini terasa sejak rangkaian acara School to School pada awal bulan Oktober hingga acara puncak kompetisi sehingga mempertegas bahwa anak muda saat ini punya daya juang luar biasa dalam menunjukkan talentanya. Daya juang yang begitu menggelora dari para peserta tentu saja terapreasiasi penuh lewat acara Fazzio Youth Festival 2025 yang merupakan ajang kompetisi berkualitas karena sudah berstandar nasional sekaligus walaupun pendaftaran dibuka gratis, namun setiap pemenang mendapatkan hadiah jutaan rupiah. Seperti yang diungkapkan oleh Ardiansyah, salah satu siswa dari SMAN 11 Bandung yang menjadi tim basket sekaligus juara 1 pada ajang kompetisi Fazzio Youth Festival Bandung (26/10) yang sangat mengapresiasi Fazzio Youth Festival kembali digelar tahun ini. “Menurut saya acara Fazzio Youth Festival ini wajib untuk terus dilaksanakan dari tahun ke tahun karena lewat acara ini semakin banyak siswa dan siswi SMA bertalenta untuk bisa menunjukkan talentanya dan bahkan berani untuk bisa berkompetisi dengan sekolah-sekolah SMA lain, ditambah lagi kompetisi ini menjadi salah satu ajang bergengsi bagi siswa SMA di kota Bandung saat ini,” ujar Ardriansyah. Rangkaian Fazzio Youth Festival 2025 di ketiga kota ini tentu saja memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing yang pastinya dibungkus dengan berbagai aktivitas ala anak muda zaman now. Bali Pulau Dewata yang terkenal dengan kreativitasnya kembali terbukti lewat acara Fazzio Youth Festival yang sukses mencetak banyak siswa-siswi berprestasi sekaligus memberikan pengalaman berbeda bagi para pendukungnya karena untuk memudahkan para supporter yang tidak bisa hadir langsung, seluruh kompetisi di Bali disiarkan secara live melalui sosial media Youtube sehingga semarak dukungan para supporter tetap terasa lewat kolom komentar. Tidak hanya itu, pengunjung juga diajak untuk menikmati aktivitas Free Test Ride bersama Fazzio Hybrid yang telah dimodifikasi dengan sentuhan khas “White Canvas Images”. Bandung Sementara itu, Fazzio Youth Festival Bandung tak kalah menarik dibanding kota-kota lainnya karena tidak hanya mengadakan kompetisi basket, futsal, dan dance, tetapi juga menyelenggarakan kompetisi yang saat ini juga sedang digemari oleh anak muda yaitu E-Sport dan lomba Kabaret untuk bisa terus melestarikan budaya lokal. Bertempat di GOR CTRA, acara ini berlangsung dengan meriah dan sukses menarik lebih dari 4.500 pengunjung pada hari penutupan sehingga berhasil menjadi lautan semangat Gen-Z Kalcer karena penampilan bintang tamu asal Bandung, The Panturas, yang sukses menciptakan atmosfer penuh energi dan menjadi momen tak terlupakan bagi seluruh peserta serta pengunjung. Samarinda Antusiasme anak muda pada acara Fazzio Youth Festival 2025 ini juga tak kalah tinggi di kota Samarinda karena berhasil mengundang berbagai sekolah SMA dari daerah Kalimantan lainnya seperti Balikpapan. Tak hanya sekadar adu keterampilan, festival ini juga menjadi ajang untuk mempererat persaudaraan antar sekolah dan menumbuhkan nilai-nilai sportivitas di kalangan pelajar Kalimantan Timur. Dukungan dari penonton di tribun pun membuktikan bahwa semangat Gen Z Samarinda luar biasa solid dan penuh energi positif. Hadirnya Wijaya 80 sukses membuat momen yang menyenang lewat lagu-lagu hitsnya. “Fazzio Youth Festival tidak hanya sekadar kompetisi antar sekolah, tetapi juga ruang bagi siswa-siswi Indonesia untuk mengekspresikan diri, memperlihatkan potensi terbaik, sekaligus menunjukkan karakter positif dari semangat Gen Z dan di tahun ini kami melihat Semangat sportivitas, kreativitas, dan kebersamaan yang luar biasa di setiap kota sehingga sejalan dengan karakter Fazzio Hybrid yang bukan hanya sebagai skutik yang fungsional tetapi juga menjadi simbol energi muda Indonesia yang penuh warna menarik,” ungkap Rifki Maulana, Manager PR, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
21 October 2025
Buktikan Improvement, Arai Agaska Raih Poin di World Supersport 300 Jerez
Performa Arai Agaska memperlihatkan improvement kala tampil lagi sebagai wild card rider di World Supersport 300. Dia ikut balapan di seri 8 yang diadakan di sirkuit Jerez Spanyol, 17-19 Oktober 2025. Ada perbaikan yang dilakukannya hingga mampu meraih poin pada penampilan ke-2 di World Supersport 300. Sebelumnya, Arai Agaska perdana balapan di ajang itu pada seri 5 di Magny-Cours Prancis awal September lalu. Pada putaran itu dia memperlihatkan perlawanan berkelas meskipun finish di posisi 28 race 1 dan ke-23 race 2 karena crash dan insiden ditabrak rider lain. Pengalaman pertama itu jadi pembelajaran yang bermanfaat untuk digunakan buat kali kedua ambil bagian di World Supersport 300 di Jerez. Baca Juga: Arai Agaska Termotivasi Lebih Untuk Tampil Optimal di World Supersport 300 Jerez Arai Agaska pun membuktikan kualitasnya dengan penampilan yang lebih baik hingga bisa mendapatkan poin. Start dari barisan belakang grid 25, pada race 1 dia berada di posisi 16 saat balapan dihentikan karena ada pembalap lain yang jatuh di jalur racing line. Balapan pun belum mencapai 2/3 dari total lap sehingga race diulang. Hasilnya, Arai Agaska ada di urutan 17. Lalu penampilannya improve pada race 2 dimana dia bertarung dengan top group sempat berada di posisi 5 lalu akhirnya finish ke-12 sehingga dapat meraih 4 poin. ”Peningkatan pencapaian di Jerez membuat saya percaya diri bisa mengeluarkan skill mumpuni untuk balapan di ajang kelas dunia World Supersport 300. Ikut dua seri di Magny-Cours dan Jerez memberikan experience berharga buat saya mengasah kemampuan di kompetisi yang diisi oleh para pembalap yang punya pengalaman lebih dari saya di Eropa. Ini akan sangat berguna bagi saya saat bersaing di kejuaraan dunia,” ungkap Arai Agaska. Baca Juga: Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025, Ini Kunci Keberhasilan Arai Agaska Musim ini memorable bagi rider muda berusia 17 tahun itu, dia menimba banyak ilmu dan pengalaman dari keikutsertaan di R3 BLU CRU World Cup yang menghasilkan posisi runner up di klasemen akhir. Lalu mendapatkan wild card di World Supersport Magny-Cours dan Jerez, juga diedukasi di Yamaha BLU CRU Master Camp Valencia. Fisik dan mentalnya terlatih lebih optimal sehingga makin siap bersaing dalam atmosfer persaingan lebih ketat di pentas dunia. ”Semusim ditempa di lingkup world class, progress ditunjukkan Arai Agaska yang makin terbiasa dengan pertarungan kompetitif di level itu. Dia memperlihatkan kemampuannya sebagai rider yang terus belajar dan percaya diri untuk berprestasi. Hal ini dibutuhkan agar potensinya juga kian terlatih guna mencapai hasil lebih mumpuni dan jadi rider unggulan di kejuaraan dunia yang diikutinya,” ungkap Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
14 October 2025
Arai Agaska Termotivasi Lebih Untuk Tampil Optimal di World Supersport 300 Jerez
Arai Agaska berkesempatan unjuk gigi lagi di ajang World Supersport 300 karena memperoleh wild card di seri 8 yang digelar di sirkuit Jerez Spanyol, 17-19 Oktober 2025. Ini kali kedua dia ikut berkompetisi di kejuaraan tersebut setelah awal September lalu ambil bagian pada race seri 5 di Magny-Cours Prancis. Bersama tim ProGP NitiRacing dan support dari Yamaha Racing Indonesia, Arai Agaska berharap akan meraih hasil positif di Jerez. Performa kelas dunia diperlihatkannya saat tampil di Magny-Cours, dia mampu berada dalam rombongan terdepan dan sempat memimpin balapan. Dia finish di urutan 28 race 1 karena mengalami crash dan juga menyelesaikan balapan di posisi 23 race 2 akibat insiden ditabrak rider lain sehingga terjatuh. Meskipun begitu, Arai Agaska telah berjuang keras saat race berlangsung menunjukkan skill pada keikutsertaan perdananya di World Supersport 300. Baca Juga: Fighting Spirit Tinggi, Arai Agaska Berikan Perlawanan Kelas Dunia di World Supersport 300 Magny-Cours Dia pun bertekad mendapatkan hasil lebih baik di Jerez, yang akan menambah pengalamannya bertarung di kejuaraan dunia. Usai menjadi runner up R3 BLU CRU World Cup 2025, rider asal Nusa Tenggara Barat itu juga makin termotivasi. ”Saya sangat senang bisa kembali balapan di World Supersport 300 tahun ini. Semangat sekali, apalagi baru jadi runner up R3 BLU CRU World Cup musim ini. Menambah kepercayaan diri saya untuk tampil lebih maksimal di Jerez agar ada perbaikan hasil dari sebelumnya di Magny-Cours. Sekaligus saya ingin merasakan experience balapan di Jerez karena tidak pernah race di sirkuit itu,” ungkap Arai Agaska. Beragam pengalaman di Eropa musim ini telah membentuk rider berusia 17 tahun itu makin profesional dan beradaptasi dengan cepat di lingkup kejuaraan dunia. Mulai dari mengikuti semusim penuh balapan di R3 BLU CRU World Cup, wild card World Supersport 300 dan mendapatkan edukasi di Yamaha BLU CRU Master Camp di Valencia, Arai Agaska sudah belajar banyak dan jadi pengalaman berharga buat dia. Baca Juga: Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025, Ini Kunci Keberhasilan Arai Agaska ”Arai Agaska mendapatkan kesempatan lagi merasakan persaingan lebih ketat di World Supersport, kali ini di Jerez yang akan jadi challenge baginya. Setelah mengenal atmosfer kejuaraan itu untuk pertama kalinya di Magny-Cours, kami berharap dia bisa memperlihatkan performa lebih baik di Jerez. Sekaligus memperkuat mentalnya kala menghadapi pembalap-pembalap lain yang sudah berpengalaman di ajang dunia. Melengkapi perjalanannya di musim ini dengan ikut bertarung di Jerez adalah peluang yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Jadwal Seri 8 World Supersport 300 di Jerez Spanyol Jumat 17 Oktober 2025 Free Practice : 14:55-15:20 WIB Superpole : 19:10-19:35 WIB Sabtu 18 Oktober 2025 Race 1 : 17:45 WIB Minggu 19 Oktober 2025 Race 2 : 17:45 WIB
14 October 2025
Double Podium Lagi, Rookie Tim Yamaha Racing Indonesia Melesat di ARRC Sepang
Seri ke-5 Asia Road Racing Championship telah berlangsung di sirkuit Sepang Malaysia, 10-12 Oktober 2025. Tim Yamaha Racing Indonesia sukses mendapatkan double podium dan memperbaiki performa pada putaran ini. Kali ini melalui Candra Hermawan dan Muhammad Fadhil Musyavi yang tampil bersinar di kelas AP250. Penampilan apik diperlihatkan Candra Hermawan dan Muhammad Fadhil Musyavi yang berhasil naik podium 1 dan 3. Hasil luar biasa di kelas AP250 ini diperoleh untuk pertama kalinya oleh tim Yamaha Racing Indonesia di musim ARRC 2025. Sebelumnya di seri Mandalika, double podium perdana di kelas SS600 terukir dalam sejarah keikutsertaan tim Yamaha Racing Indonesia di ARRC. Baca Juga: Tim Yamaha Racing Indonesia Bidik Podium dan Tambah Poin Krusial di Seri 5 ARRC Sepang Menyambangi Sepang dengan optimis mampu bangkit lagi, duo tim Yamaha Racing Indonesia yang juga rookie di kelas AP250 langsung gaspol maksimal. Race 1 dijalani dengan mulus hingga jadi yang terbaik, Candra Hermawan merebut kemenangan podium 1 dan Muhammad Fadhil Musyavi podium 3. Ini merupakan kali ketiga Candra Hermawan mendapatkan podium di ARRC musim ini, setelah sukses menyabet podium 2 di seri 1 Buriram Thailand dan podium 3 di seri 3 Motegi Jepang. Istimewa bagi Muhammad Fadhil Musyavi yang baru resmi jadi bagian dari tim Yamaha Racing Indonesia mulai seri Sepang ini setelah sebelumnya jadi rider pengganti di Motegi dan berstatus rider wild card di Mandalika. Pada race 2 round Sepang ini, posisi 4 diambil Candra Hendrawan sekaligus menambah poin menjadi 97 poin yang turut membuatnya naik ke peringkat 6 dari sebelumnya nomor 9. Sedangkan Muhammad Fadhil Musyavi finish di urutan 12 race 2 dan sementara berada di tempat ke-16 klasemen mengumpulkan 25 poin. Baca Juga: Bersejarah di Mandalika, Double Podium Perdana SS600 Yamaha Racing Indonesia di ARRC ! Hasil berbeda diraih rider Yamaha Racing Indonesia, Wahyu Nugroho dan M Faerozi di kelas SS600. Race 1 dilalui tanpa poin buat Wahyu Nugroho yang tidak menyelesaikan balapan akibat ban depan motor kehilangan grip. Rekan setimnya, M Faerozi masuk 10 besar dengan finish ke-8. Perbaikan dilakukan pada race 2 dimana Wahyu Nugroho dan M Faerozi masing-masing berada di urutan 4 dan 5. Di klasemen sementara, Wahyu Nugroho ada di peringkat 4 mengumpulkan 108 poin, M Faerozi nomor 12 mengantongi 63 poin. ”Upaya mempertahankan konsistensi perolehan podium terwujud di round Sepang ini, melanjutkan pencapaian di Mandalika. Bahkan dua seri beruntun ini kami mampu meraih double podium bergantian di kelas SS600 dan AP250. Rentetan prestasi ini terealisasi berkat kerjasama yang solid dari pembalap dan tim. Masih tersisa satu seri lagi yang akan segera menutup ARRC musim ini, kami harapkan menghasilkan podium lagi dan memenuhi target akhir,” ungkap Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Baca Juga: Wahyu Nugroho dan Candra Hermawan Raih Podium di ARRC Motegi, Tim Yamaha Racing Indonesia Tampil Memukau Empat rider Yamaha Racing Indonesia telah berusaha semaksimal mungkin di Sepang dan bertekad membenahi performa buat seri pamungkas nanti. Wahyu Nugroho Meskipun tidak meraih podium di seri Sepang ini, namun saya bisa melakukan pemulihan dari hasil race 1 sehingga lebih baik di race 2. Ini jadi bahan evaluasi dan tetap semangat mengumpulkan poin dari seri terakhir di Buriram. M Faerozi Sering balapan di Sepang, tapi saya selalu enjoy tampil di sirkuit itu. Hasilnya ada perbaikan pada race seri 5 di Sepang ini dibandingkan dengan seri 2 lalu di trek yang sama. Ada peningkatan yang dicapai, saya merasa cukup positif. Semoga di ujung musim nanti saya bisa memberikan performa dengan hasil lebih baik lagi. Candra Hermawan Terasa luar biasa di tahun pertama saya balapan satu musim penuh di ARRC ini. Akhirnya memenangi race di balapan Sepang, juga mendapatkan podium di Buriram dan Motegi. Saya tidak patah semangat setelah hasil kurang memuaskan di Mandalika, dan memilih bangkit lagi di Sepang. Akhirnya memperoleh hasil puncak bisa menjuarai race, saya sangat senang dan terimakasih buat full support dari tim. Muhammad Fadhil Musyavi Saya tak menyangka akan meraih podium di seri Sepang ini. Setelah jadi rider pengganti di Motegi dan wild card di Mandalika, bergabung sepenuhnya di Sepang ini dan dapat mempersembahkan podium merupakan bentuk rasa terimakasih saya kepada Yamaha Racing Indonesia. Saya harapkan akan memperoleh hasil positif lagi pada seri terakhir di Buriram.
14 October 2025
Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025, Ini Kunci Keberhasilan Arai Agaska
Arai Agaska berhasil mengukir prestasi sebagai runner up R3 BLU CRU World Cup 2025. Ini merupakan pencapaian bergengsi di musim perdananya berkompetisi di kejuaraan dunia tersebut. Rider muda binaan Yamaha Racing Indonesia itu meraihnya setelah menuntaskan seri terakhir yang berlangsung di sirkuit Estoril Portugal, 10-12 Oktober 2025. Pada putaran ke-6 itu, Arai Agaska berjuang mengincar hasil runner up untuk menutup musim R3 BLU CRU World Cup 2025 dengan manis. Dia mendapatkan starting grid 5 dari hasil sesi Superpole Jumat. Lalu pada race 1, Arai Agaska mengakhirinya dengan menempati posisi 6. Sedangkan race 2 diselesaikannya pada urutan 7. Result dari dua race tersebut membawanya berhasil menjadi runner up R3 BLU CRU World Cup 2025. Dia naik satu peringkat dari urutan 3 dan sukses mencapai target finish ke-2 di klasemen akhir. Baca Juga: Arai Agaska Bertekad Taklukan Estoril di Laga Pamungkas R3 BLU CRU World Cup 2025 ”Bahagia tak terkira saya mampu mendapatkan posisi runner up di kejuaraan R3 BLU CRU World Cup yang baru pertama kali saya ikuti. Terimakasih Yamaha Racing Indonesia telah memberikan kesempatan ambil bagian dalam kompetisi ini. Juga buat tim yang telah bekerja keras mendukung saya, termasuk semua pihak yang selalu support. Ini adalah pengalaman luar biasa dan berharga bisa mendapatkan hasil ini di tahun pertama mengikuti R3 BLU CRU World Cup bersama Yamaha Racing Indonesia. Terus berusaha maksimal, percaya diri dan selalu bangkit jadi kunci mencapai target saya ini,” ungkap Arai Agaska. Rider asal Nusa Tenggara Barat itu mengumpulkan poin akhir 141 dari 6 seri yang digelar. Bakat dan skill di ajang dunia perdana yang diikutinya ini terbukti dari performa optimal yang menghasilkan sejumlah hasil mengesankan. Kemenangan race dan podium 2 di Balaton Park Hungaria, podium 2 di Misano Italia dan podium 3 di Portimao Portugal adalah rentetan fakta penampilan kelas dunia diperlihatkan Arai Agaska. Ini yang mengantarkannya layak jadi runner up R3 BLU CRU World Cup 2025. Baca Juga: Tambah Poin di Aragon, Arai Agaska Targetkan Runner Up R3 BLU CRU World Cup 2025 ”Kami sangat mengapresiasi pencapaian Arai Agaska sebagai runner up pada musim perdananya ambil bagian di R3 BLU CRU World Cup. Upaya optimal, konsistensi, dan terus improve membuatnya selalu ada di jalur tepat fokus meraih target. Dia sudah belajar banyak dan mendapatkan pengalaman berharga dari penampilan di kompetisi dunia bersaing dengan para pembalap berkualitas lainnya dari berbagai negara. Musim ini berjalan positif buat Arai Agaska dan kami akan terus melanjutkan pembinaan agar terus berkembang di ajang dunia,” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).









